Ad Code

Responsive Advertisement

BENI STRENGHT PART 3



Dilain tempat dimalam hari terjadi peperangan yang amat besar antara perguruan elang dan perguruan banteng, perguruan elang menyerang dengan habis-habisan untuk mendapatkan lahan pertanian perguruan banteng karena perguruan elang tidak mempunyai lahan pertanian yang cocok untuk menanam padi. Terjadi pertumpahan darah di lahan pertanian itu
“treeng treeng treeng, yaaaaaa maju kau…!” suara senjata dan teriakan seseorang yang semangat berperang
“semua… pasukanku semangatlah semangat dan SERANG…!!!” kata Jiro ketua perguruan elang  
“yaaaa, go!!!!!”

Pertarungan terus terjadi banyak korban yang berjatuhan di dua belah pihak  dan pada akhirnya perang ini dimenangkan oleh perguruan elang yang berhasil mendapatkan lahan pertanian perguruan banteng

“hoy prajuritku  kita yang berhasil hahaha, kita cari tempat istirahat dan kita rayakan kemenangan besar kita ” mengangkat tangan dan berteriak kencang
“yaaaaa” pasukan berteriak penuh semangat

**
(kukuruyuuuuukk) ayam memanggil dipagi hari nampak melihat Beni masih tidur nyenyak ngorok pula burung – burung  sudah berkicauan daun – daun penuh dengan embun pagi. Tak sama dengan Beni kakek Jian sudah keluar rumah untuk mencari makanan segar dari tumbuhan dan binatang, tak lama kakek Jian menemukan buah seperti ceri berbentuk bulat berwarna hitam kemerahan dan hanya mengambil itu menurutnya sudah cukup kemudian kakek Jian langsung kembali kerumah. Setelah sampai kakek Jian langsung membangunkan Beni yang mesih ngorok dikamar

“aduh ke masih ngantuk nih huaaaahh”
“kau ini kamu bilang mau berlatih”menggoyangkan pundak Beni
“oh iya sampe lupa hehe oke Beni mandi dulu kalau begitu biar lebih semangat berlatihnya”
“jika sudah langsung makan juga sudah kakek siapkan buah yang enak dimeja”

Pagi hari di tempat latihan perguruan cahaya terbit yang biasa disebut CABIT terlihat sedang berlatih dengan semangatnya dengan menggunkan senjata andalannya golok yang dibuat oleh prajurit khususnya pembuat senjata yang handal. Perguruan ini sangat kompak dengan seragamnya berwarna putih dan hitam pasukannya pun sangat disiplin jumlah anggotanya lebih dari 500 orang belum termasuk anak-anak . Desanya pun damai tentram dan teratur sekalinya ada yang membuat masalah atau mengkhianati prajuritnya tidak akan segan-segan untuk menghabisinya. Penghasilannyapun lancar karena mempunyai perkebunan dan pertenakan yang sukses. Ketua perguruan cabit ini bernama lengkap Heru

BERSAMBUNGG....
Nantikan part 4  nya hanya di Valdiweb

Reactions

Post a Comment

0 Comments