***
Kembali di hutan yang lebat dekat sungai Beni dan kakek Jian memulai latihannya tahap pertama yang harus dilakukan Beni dengan memulai pernapasan diatas batu di dekat sungai yang tenang membutuhkan kosentrasi yang kuat karena Beni adalah manusia jadi latihannya berbeda dengan yang biasa kakek Jian lakukan. Beni ingat apa yang dikatakan kakek Jian sebelumnya tetap tenang dan percaya. Kakek Jian tidak memberikan sepenuhnya latihan ini karena Beni masih kecil dan belum mempunyai mental yang kuat hanya saja diberikan latihan pernapasan yang ringan disetiap harinya.
Setiap hari tanpa letih Beni terus berlatih pernapasan didampingi oleh Jian
“kekk berapa lama ini akan berakhir, sudah ngerasa mulai bosan nih begini terus latihannya”
“sudah.. kosentrasilah pada latihan mu sekarang”
“baik lah kek”
Beberapa bulan kemudian kakek Jian memberikan nasehat kepada Beni
“jika kamu benar – benar ingin menguasai kekuatan ini untuk kedamaian dunia dan menjaga kekuatannya pasti megajarkan mu Ben”
“kakek harus percaya sama Beni kek hahaha”
“iya kakek percaya”
Kakek Jian mempercayai Beni bisa melewati masa latihan yang cukup panjang ini dan bisa mengubah dunia di masa depan
“panas gini enaknya berenang nih (berbicara didalam hati)
tak lama kemudian…. Jbuaaaaaarrrrrrr (Beni meloncat kesungai)
“dasar kau ini Ben Ben kamu kan sedang latihan hah”tertawa sambil memegang kepala
“aku tau kek sudah mending istirahat dulu kita berenang segarrr”
“tidak kamu ajalah kakek mending kerumah untuk menyiapkan makanan”
bersambung nantikan part berikutnya ya guysss
0 Comments